Aktris Ranty dan salah datu usahanya. (Foto: Dok. Ranty)

Namanya memang cerita rasa, namun tidak seperti nasi box kebanyakan, cerita rasa punya rasa, penyajian dan aroma yang berbeda dari lainnya, seperti tagline yang diusungnya “karena rasa punya cerita”

Sebagai bangsa yang sudah 73 tahun merdeka dan memiliki kelebihan dengan ragam budaya, Indonesia punya banyak segudang kuliner khas yang tentu berbeda dari negara-negara lainnya. Kuliner khas budaya ini terbuat dari rempah-rempah yang tentu akan menggugah selera.

Makan ialah salah satu hobinya. (Foto: Dok. Ranty)

Hal inilah yang melatarbelakangi Ranty Purnamasari, seorang Artis yang juga Pengusaha mendirikan Restoran Rempah Iting dan Cerita Rasa di kawasan Sarinah Thamrin yang dahulunya terkenal sebagai Pusat Belanja pertama di Indonesia.

Pemeran Emak dalam Sinetron Tukang Ojek Pangkalan (TOP) ini menuturkan, ia mendirikan Rempah Iting dan Cerita Rasa berawal dari ia dan ketiga rekannya yang punya hobi makan.

“Restoran Rempah Iting alhamdulillah berdiri sejak Desember 2012, sedangkan ceritarasa.id baru saja dilaunching bulan Januari tahun 2017 dan produk terbaru dari Restoran Rempah Iting. Selain saya, (pendiri yang lain) ada kakak-kakak saya, Ibu Yuli, Ibu Rizka dan Ibu Lala,” tuturnya pada ESQ Magz di sela-sela kesibukan syutingnya.

Lestarikan budaya lewat Hantaran ala Nusantara. (Foto: Dok. Ranty)

Tidak hanya soal hobi makan yang menjadi motivasinya mendirikan usaha Restoran dan box makanan, namun juga dari keinginan untuk melestarikan budaya.

“Berangkat dari keinginan kita untuk melestarikan budaya Nusantara berupa rempah-rempah dari seluruh Indonesia,” ungkap perempuan kelahiran Bangka Belitung ini.

Rempah-rempah yang diambil dari seluruh Indonesia inilah, lanjut Aktris Film Surat Kecil untuk Tuhan, menjadi kekuatan utama Rempah Iting dan Cerita Rasa, sehingga membuat keduanya menjadi berbeda dari Restoran pada umumnya.

Ada paket tumpengnya juga lho!. (Foto: Dok. Ranty)

“Setiap menu makanan di Rempah Iting dan ceritarasa.id, kami bubuhkan rempah-rempah khas Indonesia,” ungkapnya lagi.

Uniknya, tidak hanya soal rempah saja, nama Restorannya “Iting” pun diambil dari plesetan pengucapan bahasa Inggris “Eating” dan Nasi Box yang ditawarkan tidak hanya lima jenis makanan saja seperti nasi box pada umumnya.

Nasi box dengan harga terjangkau di kantong.  (Foto: Dok. Ranty)

“Adapun nasi box yang kami sajikan ada beberapa varian menu atau rasa, dan dalam satu boxnya ada sembilan macam jenis lauk pauk, termasuk nasi dan kerupuk juga sambal bawang khas ceritarasa.id,” paparnya.

Kemudian, keunikan lainnya dari nasi box ceritarasa.id adalah pemilihan dari nama menu-menunya, ada paket Ayam Chindaga, paket Kari Palinda, paket Daging Palarasa, paket Cakalang Boja dan paket Ayam Serundai.

“Menu-menu dan nama-nama yang kami pilih seperti Ayam Chindaga, Daging Palarasa, Ayam Serundai inspirasinya dari bahasa-bahasa Sansekerta dan nama-nama kerajaan di Indonesia. Menyesuaikan niat kami semula untuk menjaga Heritage Indonesia,” jelasnya.

Paket hantaran cocok untuk berbagai acara, lamaran ialah salah satunya.  (Foto: Dok. Ranty)

Sehingga tidak salah jika ceritarasa.id dijadikan salah satu makan solusi bersama yang ditawarkan dari Ranty dan ketiga temannya.

“Berupa nasi box dengan berbagai macam pilihan menunya. Bisa untuk event apa saja, seperti arisan, pengajian, seminar, ulang tahun, dan sebagainya. Selain nasi box, juga Tumpeng dan menu Nasi Hantaran, yang cocok sebagai hadiah atau hantaran untuk sanak dan keluarga,” tutur alumni ESQ ini.

Sampai saat ini, Rempah Iting dan Cerita Rasa memasarkan menu-menu yang ditawarkan melalui brosur, media sosial seperti Facebook dan Instagram @ceritarasa dan agen-agen Marketingnya.

“Omset yang kami dapatkan setiap bulannya alhamdulillah amat sangat memuaskan,” ungkapnya bahagia.
Ranty juga memberikan sejumlah tips untuk mereka yang ingin membuka usaha kuliner atau apa saja.

“Apabila kita ingin melakukan suatu usaha kuliner atau apa saja, lakukan dengan sepenuh hati dan fokus, karena sesuatu yang fokus dan jelas goalnya disertai dengan strategi yang tepat, insyaaAllah akan maksimal hasilnya, dengan ridha Allah pastinya. Aamiin ya Rabb,” pungkasnya.

Artikel saya ini pernah dimuat di Majalah ESQ News edisi Agustus 2017.